Dihadiri BPJS Kesehatan RI, Andi Amar Maruf Sulaiman Buka Seminar Kesehatan Hingga Jambore Remaja

Berita Utama, Makassar1731 Dilihat

MAKASSAR, INDEPENDENews.com – Dalam rangka momentum Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 th Jaringan Peduli Kesehatan bersama EMT IDI Sulawesi Selatan menggelar Bakti Merdeka dengan rangkaian kegiatan berupa seminar nasional secara daring, Minggu (20/8/2023).

Kegiatan dengan tema “peran BPJS Kesehatan dalam Memaksimalkan pelayanan kesehatan di daearah” ini dirangkaikan dengan Jambore Kesehatan Remaja Sulawesi selatan yang akan digelar pada tanggal 26 Agustus 2023 di Rumah Sakit Regional La Mappapenning Kabupaten Bone.

Andi Amar Maruf Sulaiman selaku Ketua Umum Jaringan Peduli Kesehatan Indonesia (JAPIK) membuka kegiatan Bakti Merdeka ini secara daring.

Dalam sambutannya Andi Amar Maruf Sulaiman mengucapkan terima kasih atas kehadiran tim tenaga kesehatan dari berbagai profesi kesehatan dan daerah untuk turut serta mengsukseskan kegiatan kita ini.

Menurut Andi Amar Maruf Sulaiman bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk bagian dari membantu pemerintah provinsi sulawesi selatan khususnya dalam pelayanan kesehatan agar lebih baik lagi.

Ia juga berterima kasih kepada dr. Darwis yang menghadirkan DR. dr.Andi Afdhal Abdullah,MBA,AKK selaku Direktur Umum dan SDA BPJS Kesehatan RI untuk bersedia mengisi materi di seminar ini.

“Dan kami juga kami titipkan kepada DR. dr. Andi Afdal agar Rumah Sakit Regional La Mappapenning agar dapat sesegerah mungkin untuk dapat bekerjasama dengan BPJS Kesehatan guna memaksimalkan pelayan kesehatan yang prima dan menjadi andalan warga kabupaten Bone dan daerah sekitarnya,” tuturnya.

Turut juga hadir dr. Erwan Tri Sulistyo selaku Plt. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan untuk membuka acara bersama dr. Ramli Yunus, M.Kes selaku Ketua EMT IDI Sulawesi Selatan.

DR. dr. Andi Afdhal Abdullah selaku keynote speaker mengawali seminar yang menyampaikan bahwa seminar ini untuk mendiskusikan daerah memiliki peran yang sangat penting menuju jaminan kesehatan nasional.

“Dibutuhkan sebuah evaluasi untuk mendorong peran dari pemerintah daerah karena sejauh ini dalam perjalanannya BPJS belum bisa mewujudkan tujuan dari JKN itu sendiri secara maksimal,” tuturnya.

Tentu hal ini kata DR. dr. Andi Afdhal Abdullah, membutuhkan dukungan dari berbagai pihak salah satunya yaitu pemerintah daerah, bahwa kita ketahui bersama Jaminan Kesehatan Nasional sebagai amanat UUD 1945 untuk memajukan kesejahteraan umum dalam hal ini sektor kesehatan.

“Dalam Undang-undang Jaminan Sosial Nasional mengamanatkan untuk memastikan semua orang bisa terjamin dalam 3 Aspek yang termuat dalam Golden Triangle Health Care yakni Akses Layanan Kesehatan, Kualitas Pelayanan Kesehatan dan Pembiayaan Layanan Kesehatan,” tambahnya.

Oleh karena itu disinilah peran BPJS Kesehatan bersama seluruh sektor terkait untuk bersama-sama memastikan seluruh masyarakat bisa mendapatkan kehidupan yang sehat dan layanan yang terjangkau.

Dalam penutupan seminar kesehatan daring tersebut DR.dr.Andi Afdhal Abdullah menyampaikan terima kasih kepada sahabat saya dr. Darwis selaku Pembina Jaringan Peduli Kesehatan telah mengundang saya dan juga kepada dr. Ramli Yunus, M.Kes sebagai Ketua EMT IDI Sulawesi Selatan.

“Saya akan hadir di kegiatan Jambore Kesehatan Remaja di kabupaten bone tersebut, ya sekaligus pulang ke kampung halaman saya,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *