INDEPENDENews.com, PAREPARE– PSM Makassar akan menjamu Persija Jakarta dalam lanjutan Super League 2025/2026 di Stadion Gelora BJ Habibie, Minggu (21/9/2025).
Pertandingan ini diprediksi akan berlangsung sengit, meski PSM tengah terpuruk di dasar klasemen.
Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, menegaskan bahwa timnya tidak boleh meremehkan lawan meskipun kondisi Juku Eja sedang kurang baik.
“Selalu saya sampaikan, satu pertandingan itu satu cerita. Apa yang sudah terjadi biarlah lewat. Kita harus fokus karena melawan tim yang bagus, biarpun PSM sedang dalam situasi buruk. Kita tahu betul kekuatan mereka,” ujar Souza, dikutip dari Antara, Sabtu (20/9).
Pelatih asal Brasil itu juga mengingatkan anak asuhnya bahwa untuk meraih kemenangan di Parepare bukanlah hal mudah.
“Besok mungkin kami bisa dapat tiga poin, tapi itu tidak akan mudah. Kami harus berjuang keras,” tegasnya.
Saat ini Persija Jakarta tampil impresif dengan catatan tak terkalahkan di lima laga awal.
Macan Kemayoran mengoleksi 11 poin dari tiga kemenangan dan dua hasil imbang. Mereka juga tercatat sebagai tim paling produktif dengan torehan 12 gol, serta hanya kebobolan tiga kali.
Sebaliknya, PSM Makassar masih terseok di posisi juru kunci setelah belum sekali pun meraih kemenangan musim ini.
Kondisi ini membuat tim asuhan PSM harus berjuang ekstra untuk bangkit di hadapan publik sendiri.
Souza menekankan pentingnya konsistensi jika Persija ingin terus bersaing di papan atas.
“Kalau kita mau jadi juara, tidak ada cara lain selain memenangi pertandingan. Jadi kita harus tetap joss, tetap bagus,” ucapnya.
Lima Pertandingan Terakhir
- 29 September 2024 Persija 1–1 PSM PSM
- 3 Oktober 2023 Makassar PSM 2–3 Persija
- 3 Juli 2023 Jakarta Persija 1–1 PSM
- 25 Januari 2023 Jakarta Persija 4–2 PSM Persija
- 5 Agustus 2022 Makassar PSM 1–1 Persija.(*)
- Prabowo: Indonesia Siap Kirim Pasukan Perdamaian ke Palestina - 24 September 2025
- Dari Sinjai ke Panggung Dunia: Helmy Pratiwi, Terpilih Ikut Program Internasional AS - 24 September 2025
- Temukan Teori Cegah Kekerasan Seksual, Wahyuni Raih Gelar Doktor di Universitas Hasanuddin - 24 September 2025