Tinggalkan Golkar, Muslimin Bando Kembali Gabung PAN

MAKASSAR, INDEPENDENews.com – Muslimin Bando telah mengumumkan pengunduran dirinya dari jabatan Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Enrekang.

Dia dikabarkan akan berlabuh di Partai Amanat Nasional (PAN).

Kembalinya Muslimin Bando ke PAN diprediksi akan meningkatkan kekuatan partai yang dijuluki matahari terbit itu.

Bupati yang telah menjabat selama dua periode ini mengirim surat resmi pengunduran diri sebagai Ketua Golkar Enrekang pada tanggal 26 September.

Surat tersebut telah disahkan dengan materai dan tanda tangan, serta dilengkapi dengan nomor KTA Muslimin Bando.

Alasan utama di balik keputusannya ini adalah pertimbangan keluarga dan politik.

“Saya merasa secara moral tidak etis jika saya dan anak saya terlibat dalam politik dari partai yang berbeda. Dengan saya di Golkar dan anak saya, Mitra Fakhruddin, di PAN, masyarakat bisa menilai negatif dan menganggap kami serakah,” ujar MB akronimnya, Rabu (27/9/2023).

Dengan demikian, MB juga memastikan bahwa anak keduanya, Furqan Sutrisno MB, yang sudah terdaftar sebagai calon anggota DPR RI dari Golkar, akan mengundurkan diri.

Dalam penjelasannya, Muslimin Bando menegaskan bahwa dia mengambil keputusan ini secepat mungkin untuk memberi kesempatan bagi kader-kader Golkar lainnya untuk maju.

“Saya ingin memastikan Golkar memiliki waktu yang cukup untuk mencari pengganti untuk saya. Partai memiliki banyak kader yang berpotensi sebagai calon legislator,” tambahnya.

Selain itu, MB juga menegaskan bahwa keputusannya ini tidak diikuti oleh kemunduran beberapa kader Golkar yang merupakan pendukungnya.

“Tidak ada yang mengikuti langkah saya. Tidak ada yang mengundurkan diri. Semua mereka tetap menjadi calon andalan dari Partai Golkar,” imbuhnya.

Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa Muslimin Bando kemungkinan akan kembali ke PAN.

Beberapa kali, dia telah menyatakan niatnya untuk maju sebagai Calon Anggota DPR-RI dari dapil Sulsel III melalui PAN.

Namun, ketika ditanya mengenai partai mana yang akan menjadi tempatnya berlabuh selanjutnya, Muslimin Bando memberikan jawaban yang diplomatis.

Dia mengakui bahwa dia belum memutuskan partai yang akan dia pilih sebagai tempatnya berkiprah selanjutnya.

“Sebelum kita benar-benar berada di dalamnya, kita tidak dapat mengatakan dengan pasti. Kita harus memastikan bahwa kita memiliki peluang yang tepat,” tambahnya.

Sebelumnya, MB telah membawa Partai PAN menjadi pemenang di Enrekang, baik dalam Pilkada maupun Pileg pada tahun 2014.

Kemudian, setelah bergabung dengan Golkar, MB kembali memenangkan semua kontestasi pada tahun 2019, termasuk Pilkada, Pileg, dan kemenangan calon gubernur yang diusung oleh Golkar, NH-Azis di Enrekang.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPD 1 Golkar Sulsel, La Kama Wiyaka membenarkan pihak MB telah mengundurkan diri secara resmi.

“Setelah waktu Ashar (kemarin), surat pengunduran diri ini diserahkan ke Golkar Sulsel oleh staf Golkar Enrekang yang khusus datang hanya untuk mengantar surat tersebut,” ujarnya.

Meskipun Partai Golkar sebenarnya tidak mengharapkan kepergiannya, namun kenyataannya, hal ini telah terjadi.

“Kami akan segera mencari pengganti yang akan menjalankan tugas-tugas partai,” tuturnya.