INDEPENDENews.com – Dua calon Gubernur Sulawesi Selatan, Moh Ramdhan Pomanto (Danny) dan Andi Sudirman Sulaiman merespons hasil Pilgub 2024 dengan seruan perdamaian.
Keduanya sepakat apapun hasil pilgub, Sulsel harus tetap aman.
Pasangan Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi, yang dikenal dengan nama Andalan Hati, berhasil mencatatkan kemenangan telak berdasarkan hasil quick count dengan perolehan 76,34 persen suara.
Namun, alih-alih merayakan kemenangan secara euforia, pasangan ini justru menunjukkan sikap merangkul dengan mengajak rival mereka, pasangan Danny Pomanto-Azhar Arsyad (DIA), untuk bersama membangun Sulsel yang lebih maju dan berkarakter.
Dalam konferensi pers yang digelar di Hotel Claro Makassar, Rabu (27/11/2024), Andi Sudirman menegaskan pentingnya menjaga persatuan pasca-pemilihan.
Lebih mengejutkan lagi, hubungan antara Andi Sudirman dan Danny Pomanto ternyata cukup dekat.
Bahkan, sehari sebelum pencoblosan, keduanya sempat bertemu dalam acara doa dan zikir bersama.
Fatmawati Rusdi, pasangan Andi Sudirman, juga menekankan pentingnya kolaborasi dengan semua pihak, termasuk pasangan DIA.
“Membangun Sulsel itu tidak bisa sendiri. Kami yakin, bergandengan tangan dengan semua pihak, termasuk Pak Danny dan timnya, akan mempermudah kita mencapai Sulsel yang lebih baik,” katanya penuh semangat.
“Apapun hasilnya, kita telah menjalani demokrasi yang baik. Yang jelas semua tetap harus damai. Terima kasih kepada semua tim yang telah berjuang,” ujar Danny, Rabu malam (27/11/2024).
Berdasarkan data quick count dari Lembaga Survei Indikator, Andalan Hati unggul jauh dengan 76,34 persen suara, meninggalkan pasangan DIA di angka 23,66 persen.
Dengan data yang sudah masuk 100 persen, kemenangan Andalan Hati dianggap sebagai bukti nyata kepercayaan masyarakat Sulsel kepada pasangan ini.
Kini, harapan baru hadir di Sulsel. Dengan semangat merangkul semua pihak, Andalan Hati bertekad membawa Sulsel menuju era baru yang lebih maju, harmonis dan penuh karakter. (*)
