Kementerian Perhubungan Buka 18.017 Formasi CASN 2024

Nasional263 Dilihat

INDEPENDENews.com Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) menyetujui usulan calon aparatur sipil negara (CASN 2024) untuk Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sebesar 18.017 formasi. (lihat foto)

Keputusan ini dapat memacu peningkatan kualitas dan pemerataan akses pelayanan di sektor transportasi Indonesia.

Dari jumlah formasi tersebut, terdiri atas calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Kemensos Buka 40.839 Formasi CASN 2024

Rinciannya adalah 1.385 CPNS Tenaga Teknis, 6 CPNS Tenaga Kesehatan, 16.543 PPPK Tenaga Teknis, dan 83 PPPK Tenaga Kesehatan.

Menteri PANRB, Abdullah Azwar Anas menyatakan dukungan penuh terhadap upaya Kemenhub dalam mengisi kebutuhan ASN 2024. 

Hal itu untuk mendukung kemajuan sektor transportasi di seluruh Indonesia. 

Ia menekankan pentingnya SDM yang berkualitas dalam mendorong kebijakan dan program transportasi di berbagai bidang, seperti darat, laut, udara, dan kereta api.

“Pengadaan CASN 2024 ini menjadi yang terbesar 10 tahun terakhir.

Kementerian PANRB Setujui Formasi 18.557 CASN 2024 Bawaslu

Harapan kami kebutuhan rencana strategis di Kemenhub lima sampai 10 tahun ke depan bisa diselesaikan melalui pengadaan tahun ini,” ujar Anas.

Selain itu, arah pengadaan ASN tahun 2024 juga akan mendukung efektivitas kerja Ibu Kota Nusantara (IKN).

Alokasi formasi untuk talenta digital dan pemenuhan ASN ke IKN.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menegaskan komitmen untuk menjunjung tinggi objektivitas dalam perekrutan ASN di Kemenhub. 

“Ini demi meningkatkan pelayanan, aksesibilitas, dan konektivitas transportasi yang aman, nyaman, serta terpadu,” katanya.

Budi menyampaikan terima kasih kepada Pak Menteri PANRB karena 18 ribu orang mendapatkan kepastian hukum.

“Tentu apa yang diamanahkan kepada kami berkaitan dengan 18 ribu formasi ini akan kami terima dengan bertanggung jawab agar calon ASN yang direkrut nantinya mampu melaksanakan program reformasi birokrasi yang sesuai dengan harapan Bapak Presiden,” pungkas Budi. (*)