Bantuan Bedah Rumah, Lurah Bontoa Mandai Apresiasi Baznas dan AirNav Makassar

Berita Utama4417 Dilihat

MAROS, INDEPENDENews.com – Lurah Bontoa Kecamatan Mandai Kabupaten Maros, M Ilham Halimsyah mengaku terharu saat mendampingi warganya, Becce (80 tahun), saat peresmian rumah layak huni, Sabtu (10/6/2023).

Ia pun menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada pihak Baznas Maros dan AirNav Makassar yang telah menginisiasi program bedah rumah untuk warga komplek Perhubungan Lingkungan Bontoa Kelurahan Bontoa Kecamatan Mandai ini.

Alumni ilmu pemerintahan Unhas itu mengatakan, sebelumnya kondisi rumah nenek Besse memang memprihatinkan, dinding dan atapnya sudah rapuh dan lapuk.

“Kehidupan nenek Besse pas-pasan dan ia tidak bisa memperbaiki rumahnya,” ungkapnya.

Ia menyebut program seperti ini sangat membantu masyarakat kurang mampu. Serta memotivasi masyakarat lainnya untuk berzakat infak dan sedekah. Sebab akan dikembalikan ke warga yang tidak mampu.

Untuk diketahui, perbaikam rumah nenek Besse dikerjakaan melalui program Rumah Layak Huni (Rutilahu) Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Maros bekerja sama Baitul Maal Masjid Burj Al Istidlal Airnav Indonesia Cabang Makassar.

Ketua Baznas Maros, Andi Said Patombongi mengatakan, bedah rumah kali ini sudah yang ke-13 dari target 77 rumah, bahkan lebih, karena ditargetkan satu desa-kelurahan satu rumah.

Ia mengatakan, sebelum melakukan perbaikan telebih dahulu dilakukan survei.

“Ada tim yang turun melihat kelayakan, apakah memang tidak ada keluarganya yang bisa menangani. Kalau memang tidak mampu maka kami yang ambil alih,” jelas mantan legislator DPRD Maros itu.

Ia menyebut estimasti biaya satu rumah berkisar Rp 20-30 juta.

Ustaz Andis berharap pemerintah desa dan kelurahan terus memacu pergerakan unit pengumpul zakat (UPZ). Sehingga potensi zakat infak dan sedekah dapat dimaksimalkan.

GM Airnav Makassar, Endaryono mengatakan, serah terima kunci rumah tinggal layak huni ini dilaksanakan atas dasar kolaborasi kepedulian.

“Tentu kami berharap dan berdoa agar makin banyak masjid di Kabupaten Maros yang ikut terlibat menebar kebermanfaatan. Hadirnya masjid tidak hanya dijadikan sebagai fasilitas ibadah spiritual, namun haruslah multi manfaat,” katanya.

Sementara, penerima bantuan bedah rumah, Besse tak kuasa menahan tangis. Ia tak dapat berbicara banyak selain terus terharu.

“Terima kasih banyak kepada orang-orang yang sudah peduli. Sekarang rumah saya sudah layak huni,” sebutnya.

Hadir pula dalam peresmian rumah layak huni ini, Bupati Maros yang diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan Prayitno.

Hadir juga Camat Mandai diwakili Sekcam Mandai Andi Chaebar, Kapolsek Mandai diwakili Wakapolsek Mandai Iptu Gunawan R, Kepala Lingkungan Bontoa H Jaga Ismail dan warga sekitar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *