Baitul Arqam Nasional di Makassar, Aisyiyah Siap Cetak Fasilitator Handal

Berita Utama252 Dilihat

INDEPENDENews.com – Pimpinan Pusat (PP) Aisyiyah menggelar Training of Trainer (TOT) Baitul Arqam Regional IV, Kamis hingga Sabtu 11 Mei 2024.

Kegiatan berlangsung di Gedung Serbaguna Aisyiyah Sulawesi Selatan, Jl Jend. M. Yusuf Makassar.

Kegiatan ini resmi dibuka pada Kamis (9/5/2024) oleh Ketua Majelis Pembinaan Kader Pimpinan Pusat Aisyiyah, Prof Mamiek Hajaroh.

Training of Trainer kali ini mengusung tema “Peneguhan Ideologi Kader ‘Aisyiyah dalam Mewujudkan Agilitas Organisasi yang Mampu Beradaptasi dengan Perubahan di Era Disrupsi”.

Dalam laporan Ketua Panitia dari Ketua Majelis Pembinaan Kader Pimpinan Wilayah Aisyiyah Sulsel, Eka Damayanti, menyampaikan jumlah peserta dari kegiatan ini sebanyak 57 orang berasal dari Regional IV.

Daerah itu mencakup wilayah Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Maluku, Gorontalo, Papua Barat, dan Papua Barat Daya.

Lanjut, Ia menyampaikan bahwa, kegiatan ini merupakan lanjutan dari kegiatan Baitul Arqam Nasional yang dilaksanakan secara daring pada hari Sabtu – Ahad, 4-5 Mei 2024.

Sementara itu, Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah Sulsel Dr Mahmudah, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas tingginya partisipasi dari pengurus dan kader Aisyiyah yang ikut pada pelaksanaan TOT ini.

“Saya juga sekaligus peserta pada kegiatan ini merasa sangat bahagia, karena pengkaderan di Aisyiyah sudah bisa dilakukan secara daring, tapi kok rasanya seperti luring. Tengah malam kita bicara dan merekam diri didepan laptop untuk kajian ayat, itu rasanya luar biasa,” ujarnya.

Turut hadir juga Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan, Dr Muh Syaiful Saleh. Dalam amanat yang disampaikan.

Ia juga mengapresiasi pelaksanan Training of Trainer ini

“Atas nama Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan, saya memberi hormat kepada Pimpinan Wilayah Aisyiyah Sulawesi Selatan yang menjadi tuan rumah dan seluruh Pimpinan Wilayah Aisyiyah Regional IV, mudah-mudahan setelah kembali segera menjadi fasilitator yang lebih persuasif dan bijaksana,” ungkapnya.

Terpisah, Kordinator Majelis Pembinaan Kader Pimpinan Pusat Aisyiyah, Prof Mami Hajaroh, juga menyampaikan bahwa Baitul Arqam dan TOT Baitul Arqam Nasional yang dilakukan secara online dan offline ini merupakan inovasi baru yang dulu diinisiasi karena covid 19.

“Saat itulah MPK memulai melakukan Baitul Arqam secara online karena apapun yang terjadi Baitul Arqam harus tetap jalan. Alhamdulillah berkat kemajuan teknologi Baitul Arqam dapat dilaksanakan dan mendapat respon baik, kami selalu menggap Baitul Arqam secara online ini adalah sebuah Inovasi dan tentunya tidak mengurangi nilai dari Baitul Arqam tersebut,” imbuhnya. (*)