Arief Wicaksono: Rudianto Lallo Anak Rakyat tanpa Nama Besar

INDEPENDENews.com, MAKASSAR-Bakal calon wali kota Makassar menjadi pembahasan jelang pemilihan wali kota Makassar 2024.

Penilaian itu disampaikan Pengamat Politik Universitas Bosowa, Arief Wicaksono dalam diskusi bertajuk Ngopi Sore Pilkada 2024 yang digelar Komunitas Jurnalis Politik (KJP) di Lapak Kopi Abangda, Makassar, Sabtu (6/7/2024).

Sementara, Direktur Kerjasama Antarlembaga Universitas Bosowa ini menganggap Rudianto Lallo juga menjadi salah satu calon potensial.

Rahman Bando Ngopi Siang Bersama KJP di Lapak Kopi Abangda

“Sebab dia berasal dari anak rakyat dan tanpa nama besar di belakangnya,” katanya.

Selanjutnya, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Makassar, Adi Rasyid Ali datang dengan konsep Lebih Baik.

ARA punya Privilege sebagai ketua Demokrat Makassar.

“Ia adalah pemegang rinci di Partai Demokrat,” katanya.

“Di antara figur-figur ini, kalau kita mau objektif yang paling jelas konsep pembangunan adalah Pak Rahman Bando. Dengan taglinenya Gerbang Makassar yaitu Gerakan Bersama Membangun Makassar,” ujar Arief Wicaksono dalam diskusi bertajuk Membaca Rekam Jejak Calon Wali Kota Makassar.

Menurut Arief Wicaksono, konsep Gerbang Makassar ala Rahman Bando bukan branding personal seperti kandidat lain yang menonjolkan sisi kepribadiannya.

Secara psikoanalisis, kata Arief, konsep yang cenderung personal akan dinilai lebih mementingkan aspek kedirian, ketimbang kolektivitas.

Arief menilai, konsep pembangunan Gerbang Makassar bisa jadi dicetuskan Rahman Bando karena latar belakang sebagai birokrat Pemkot Makassar.

Apalagi ia juga pernah ikut Pilkada 2020.

“Yang saya lihat Pak Rahman Bando tidak begitu (kepentingan personal). Mungkin beliau berpikir, saya sudah dikenal masyarakat, jadi dibuat konsep pembangunan yang ditawarkan kepada masyarakat,” jelas Arief Wicaksono.

“Tanpa mengabaikan calon yang lain, mungkin juga punya konsep pembangunan. Saya di sini cuma menilai tanpa ada tendensi ke calo lain,” kata Arief.

Meski begitu, Arief menyarankan Rahman Bando juga punya konsep memenangkan pertarungan jika nantinya dinyatakan sebagai calon wali Kota Makassar.

“Hal yang utama saat ini adalah bagaimana mendapatkan tiket partai untuk maju dalam pertarungan,” katanya.(*)