Dinas Koperasi dan UMKM Berbagi Tips Buat Koperasi ke Pengurus KKT Jeneponto

Jeneponto

Jeneponto282 Dilihat

MAKASSAR, INDEPENDENews.com- Dinas Koperasi dan UMKM Sulawesi Selatan membagikan tips membentuk koperasi baik di Kampus Megarezky Makassar, Kamis (29/12/2022).

Kegiatan ini adalah kerjasama Dinas Koperasi dan UMKM Sulawesi Selatan dan koperasi pengurus pusat Kerukunan Keluarga Turatea (PP KKT) Jeneponto. 

Kegiatan sosialisasi dan penyuluhan dihadiri langsung Ketua Umum PP KKT Jeneponto, Alimuddin.

Wakil Ketua Umum, Burhanuddin BT, Ketua Harian Prof Rakhman Laba, Sekretaris Dewan Pembina Said Amin, Sanusi Hamid serta puluhan pengurus pusat KKT Jeneponto.

Kepala Bidang Kelembagaan dan Pengawasan Dinas Koperasi Sulsel, Erniwati Thamrin.

Erniwati bersama Fungsionaris Dinas Koperasi Sulsel, Muhammad Hasyim memberikan pengarahan dan materi bagaimana kondisi koperasi di Sulawesi Selatan.

Hasyim menekankan, beberapa  perpersiap dalam pembentukan koperasi.

“Yaitu harus ada pengurus, ada pengawas, simpanan pokok, dan rencana kerja jangka pendek, menengah dan panjang. Serta menentukan bidang usaha koperasi,” kata Hasyim.

Menurutnya membentuk koperasi itu harus memulai dari hulu sampai hilir dan selalu berpikir kedepan, bahwa koperasi yang akan dibentuk akan berskala nasional.

“Jadi koperasi KKT yang rencana dibentuk harus berpikir ke depan yang suatu saat akan menjadi koperasi yang berskala nasional. Karena pengurus pusatnya bisa membentuk cabang-cabang di seluruh Indonesia,” kata Hasyim.

Ia menambahkan, koperasi itu harus yang bisa melayani anggota dan bukan anggota.

“Meskipun harus hati-hati atau selektif dalam memilih anggota, jangan sampai masuk menjadi provokator” katanya.

Sementara itu, Ketua PP KKT Bidang Koperasi dan UMKM, Muhammad Nadhar mengatakan KKT sangat berterima kasih kepada Diskop Sulsel.

Dimana, telah memberikan penyuluhan sebagai modal penting dalam membentuk koperasi.

“Kita patut bersyukur atas waktu dan kehadirannya ibu dan bapak dari dinas koperasi,”

Mereka telah memberikan penyuluhan bagaimana langkah-langkah membentuk koperasi,” ucap doktor ekonomi itu.

Ia menambahkan, selain penyuluhan, dinas koperasi bisa memberikan perhatian dan terus menjadi pengayom bagi koperasi kami nanti.

“Semoga dinas koperasi bisa mengayomi selalu koperasi KKT yang diberi nama Koperasi Ci’nong Atiya Turatea,” kata akademisi Universitas Islam Makassar.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *